Travel On Earth: Hiroshima & Miyajima, Japan Trip Part-2

Hari ke-2 kami berada di Osaka, kami gunakan untuk mengeksplor Hiroshima. Pagi itu kami naik kereta Sakura S553 dari Shin-Osaka Station. Sebelum tiba di Hiroshima, kereta ini terlebih dahulu berhenti di Shin-Kobe, Okayama dan Fukuyama. Kereta ini termasuk bagian dari jaringan JR.

Tiba di Hiroshima Station, kami langsung menyambung kereta menuju Miyajima-guchi Station. Kemudian kami menyeberang ke Pulau Miyajima atau Itsukushima dengan menggunakan Ferry dari dermaga Miyajima-guchi yang letaknya berada di area yang sama dengan Miyajima-guchi Station. Semua ini sudah termasuk di dalam rangkaian JR Pass yang kami beli dari kantor travel di Jakarta. Jadi kami tidak perlu bayar apa-apa lagi.

Penyeberangan dengan kapal ferry hanya memakan waktu 10 menit. Pulau ini tidak besar. Namun ada dua spot penting di atas pulau ini, yaitu Torii Gate berwarna Oranye yang berdiri di atas laut dan kuil Itsukushima yang merupakan bagian dari UNESCO World Heritage.

Jika kita lihat dari sisi laut, sebenarnya Torii Gate ini berada persis di depan Kuil Itsukushima. Dan adalah bagian dari komplek kuil. Namun saat kita berada di atas pulau, pada sudut yang berbeda-beda Torii Gate ini terlihat sepertinya berdiri sendiri.

Di Miyajima, banyak makanan yang enak. Salah satunya adalah roti goreng isi tiram rasa kari. Hmmm…enak sekali.

Dan hati-hati saat anda sedang makan, karena di atas pulau ini banyak kawanan rusa liar. Mereka tidak segan-segan "merampas" makanan yang ada di tangan anda maupun di kantong. Tampaknya kawanan rusa ini sudah dimanjakan oleh pengunjung yang datang ke pulau ini, sehingga mereka berubah dari pemakan rumput menjadi pemakan segalanya.
Hal ini tentu tidak baik, karena akan berdampak buruk pada pencernaan rusa liar itu sendiri. Selain itu membuat mereka berketergantungan terhadap makanan pemberian. Jadi, kita seharusnya jangan punya kebiasaan memberi makanan kepada binatang liar. Ini bagian dari tanggung jawab kita dan ikut dalam aksi memelihara lingkungan.

Kembali ke Hiroshima Station, kami keluar dari station dan naik Tram yang melayani rute Hiroshima Station - Hiroshima Peace Memorial Park. Jaraknya tidak terlalu jauh. Sangat convenience.

Ketika berada di tugu peringatan perdamaian Hiroshima, siapapun akan teringat sejarah tentang peristiwa kemanusiaan yang super sadis yaitu penjatuhan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki, oleh Amerika serikat dan sekutunya pada masa perang dunia ke-2. Sebagaimana kita ketahui tujuan pengeboman itu adalah untuk memaksa tentara Jepang untuk menyerah dan segera mundur dari invasinya ke sejumlah negara di Asia dan Asia tenggara. Tetapi yang telah menjadi korban dari peristiwa itu tetap adalah rakyat yang tidak bersalah, terutama anak-anak. Semoga kejadian serupa tidak terjadi lagi di manapun di dunia ini. Sangat berharap suatu hari dunia benar-benar damai. Mari kita lakukan sesuatu dan menjadi duta damai di lingkungan di mana kita berada.

Kota Hiroshima cukup nyaman untuk dikunjungi. Kotanya rapi dan sangat bersih. Di musim semi ini selain bunga sakura yang sudah mekar, juga banyak bunga tulip. Kami menghabiskan sepanjang sore di tempat ini.